Lebanon mengakhiri Piala Dunia FIBA 2023 dengan kemenangan 81-73 atas Iran, Sabtu (2/9). Unggul sejak tepis mula bahkan sempat berjarak 19 poin, Iran berupaya mengejar di akhir laga. Sayangnya, usaha terbaik mereka untuk mengejar tertahan di jarak enam poin saja.
Wael Arakji masih menjadi andalan Lebanon. Setelah absen karena memar lengan di gim sebelumnya, Wael mencetak 21 poin dan 7 asis. Wael memasukkan 6/9 tembakan dan 8/9 tembakan gratis. Ali Hadir menambahkan 20 poin dan 4 rebound. Sergio El Darwich 11 poin, sedangkan Karim Ezzedine menambahkan 10 poin.
"Kami senang bisa meraih dua kemenangan, menjadi tim terbaik kedua Asia di Piala Dunia 2023," terang Wael usai gim. "Ini sebuah perjalanan yang solid untuk kami setelah kalah di babak grup. Kami juga senang Jakarta selalu memberikan kami kenangan yang manis. Terima kasih, sekarang saya akan menuju Bali!," kelakarnya.
Untuk Iran, pemain muda, Mohammad Amini jadi top skor dengan 22 poin dan 5 rebound. Veteran, Hamed Haddadi masih produktif dengan 14 poin dan 8 rebound selaam 27 menit bermain. Matin Aghajanpour melengkapi daftar dengan 12 poin.
Dua kemenangan yang didapatkan oleh Lebanon menempatkan mereka sebagai tim terbaik kedua dari perwakilan Asia di Piala Dunia FIBA 2023. Untuk Iran, hasil ini membuat mereka menutup Piala Dunia FIBA 2023 dengan nirkemenangan. Ini pertama kali mereka pulang dengan tangan hampa dalam empat kali keikutsertaan mereka.
Di babak ini, setiap tim akan menjalani dua laga berhadapan dengan tim dari seberang grup mereka. Nantinya, tim yang finis pertama di grup ini akan mengisi peringkat 17-20.
Peringkat dua akan mengisi posisi 21-24, peringkat tiga di posisi 25-28, lalu peringkat empat sebagai posisi 29-32. Pembeda peringkat adalah catatan menang-kalah dan selisih poin. (DRMK)
Foto: FIBA