Nusanet Mahameru Surabaya di laga sebelumnya harus menelan pil pahit. Mereka kalah dari Flying Wheel Makassar, 67-80. Tak mau larut dengan kesedihan, Mahameru bangkit di laga kedua dan mengalahkan Go Skate Vin's Surabaya, 82-59. Kemenangan ini membuat Mahameru bisa kembali bersaing untuk lolos ke babak selanjutnya.
Persaingan di grup B memang berat. Bila salah sedikit saja, maka tim tersebut akan sulit untuk lolos ke babak berikutnya. Seperti Mahameru yang segera kembali berjuang meraih kemenangan. Sebab di grup A ada Pacific Caesar Surabaya, Stapac Jakarta dan Flying Wheel Makassar.
Di laga ini, Mahameru baru bisa lepas dari kejaran Go Skate di paruh kedua. Sebab di kuarter pertama dan kedua, Go Skate memberi perlawanan meski bermain dengan pemain lokal. Go Skate memang tak bisa mendekati area lubang kunci, namun akurasi tembakan sedang pada pemain Go Skate cukup ampuh. Mereka bisa mendekat 12-18 di kuarter pertama. Lalu di kuarter kedua Go Skate tertinggal 26-38.
Di paruh kedua, Matthew Adekponya tampil menggila. Guard asal Australia itu tak hanya bertugas mengatur alur serangan, melainkan juga pendulang poin. Total di sepanjang pertandingan, Matthew membukukan 24 poin, 17 rebound dan lima asis. Ini termasuk empat tembakan tiga angka yang tepat sasaran dari delapan percobaan. Kemudian, Ante Mioc menambahkan 14 poin dan 19 rebound.
Di kuarter keempat, Mahameru menarik keduanya dan memberikan kesempatan pada pemain muda. Tak hanya itu saja, ternyata kedua pemain asing itu dipersiapkan untuk menghadapi laga berikutnya melawan Stapac Jakarta.
"Pertandingan ini memang sengaja kami merotasi semua pemain untuk bisa main dengan visi yang sama. Ini untuk persiapan pertandingan besok. Kami coba semua pemain. Besok, kami akan bertemu dengan lawan berat Stapac Jakarta, jadi harus mencoba banyak strategi," ujar Liem Filixs, kepala pelatih Mahameru.
Mahameru kini mengantongi tiga poin. Jumlah yang sama juga didapat oleh Go Skate yang sebelumnya menang atas LH Extreme. Sedangkan di grup A, pimpinan klasemen sementara dipegang oleh Flying Wheel Makassar yang membungkus dua kemenangan.
Foto: Genta Buwana