Kecepatan Houston Rockets telah meningkat tajam dalam beberapa minggu setelah perdagangan James Harden. Itulah yang jadi prioritas pelatih Rockets Stephen Silas. Dia ingin Rockets bermain lebih cepat. Performa Rockets juga meningkat setelah Victor Oladipo bergabung. Mereka mencetak rekor 6-3 bersama Oladipo, dengan lima kemenangan beruntun akhir-akhir ini. Termasuk menang 126-112 atas New Orleans Pelicans, di Smoothie King Center, Sabtu malam waktu setempat. Tapi kali ini, Rockets menunjukkan senjata barunya yaitu ketajaman tembakan jarak jauh.
Rockets membunuh Pelicans dengan akurasi tembakan tiga angka. Awalnya, Rockets tertinggal 27-35 di kuarter pertama. Kemudian, mereka menemukan celah untuk membuka pertahanan Pelicans dengan tembakan jarak jauh. Hasilnya, Rockets mencetak sembilan tembakan tripoin di kuarter kedua, yang membawa mereka berbalik memimpin 75-57 atas Pelicans.
Di babak kedua, Rockets menambahkan 11 kali tripoin. Namun kali ini mereka melakukan kombinasi serangan. Ketika Pelicans melakukan penyesuaian di luar busur, Christian Wood masuk untuk menghancurkan paint area Pelicans yang dijaga Zion Williamson. Hasilnya, beberapa kali Eric Gordon dan DeMarcus Cousins mendapatkan tembakan gratis karena dilanggar oleh pemain Pelicans. Rockets pun sempat unggul 24 poin di sisa empat menit kuarter keempat.
Christian Wood mencetak 27 poin untuk Rockets, disusul Victor Oladipo (20 poin) dan John Wall (15 poin). Oladipo dan Wall sama-sama memasukkan empat tripoin di laga tersebut. Sebaliknya, di tim Pelicans, Zion Williamson menjadi top skor dengan torehan 26 poin. Brandon Ingram dan Eric Bledsoe masing-masing menyumbang 15 poin.
Memang kemenangan ini tidak membawa Rockets kemana-mana. Mereka masih ada di urutan ke-10 klasemen sementara Wilayah Barat. Namun setidaknya, Rockets sudah meningkatkan persentase kemenangan menjadi 50 persen (9-9). Ini penting untuk memberi kepercayaan diri kepada pemain bahwa timnya bisa bersaing di papan atas, tanpa kehadiran James Harden. Faktanya, Rockets sudah melompat enam tingkat sejak perdagangan Harden. Karena sebelumnya, mereka ada di peringkat ke-16.
Faktor yang membuar Rockets tampil baik yaitu perubahan di sisi pertahanan, lebih banyak steal dan fast-break yang dibuat. Menurut NBA Stats, Rockets berada di urutan ke-22 di liga, dalam hal pertahanan sebelum perdagangan James Harden. Kemudian, kini mereka berada di urutan ketiga sebagai tim dengan pertahanan terbaik di liga.
"Ini penting, pasti penting," kata Silas. "Kami ingin menggunakan pertahanan kami untuk menciptakan serangan. Kedua, saya pikir tim ini sudah bisa bermain dengan skuat terbaik kami. Kecepatan adalah sesuatu yang kami bicarakan."
Rockets dan Pelicans akan kembali bertanding Senin depan, waktu Amerika Serikat. Rockets berhadapan dengan OKC Thunder, sedangkan Pelicans melawan Sacramento Kings. (tor)
Foto: The Bird Writes