Pada hari pertama pertukaran pemain NBA, Senin lalu, Danny Green dikirim ke Oklahoma agar Los Angeles Lakers bisa mendapatkan Dennis Schroder. Dua hari kemudian, Rabu, 18 November waktu setempat, Thunder dikabarkan mengirim Green ke Philadelphia untuk ditukar dengan Al Horford.

Kabar pertukaran antara Thunder dan Sixers ini dilaporkan oleh Adrian Wojnarowski dari ESPN. Thunder juga mengirim Terrance Ferguson bersama Green. Sebaliknya, selain Horford, Sixers menyerahkan garda asal Serbia Vasile Micic, dan draft pick nomor 34.

Green memang bukan pemain yang diinginkan Thunder. Karena mereka sedang membangun pasukan muda. Menurut situs Hoops Legion Ross, manajer umum Thunder Sam Presti berusaha menambah tiket Draft NBA sebanyak-banyaknya. Mereka tercatat punya tiga tiket putaran pertama, termasuk tambahan dari Sixers hari ini.

Thunder berencana membuat tim baru setelah kepergian Chris Paul dan Schroder. Pemain lain yang akan dilepas adalah Steven Adams. Namun justru yang menjadi pertanyaan adalah Thunder malah memilih Al Horford. Padahal secara usia Adams lebih muda dari Horford. Adams berusia 27 tahun, sedangkan Horford 34 tahun.

Belum lagi bila dihitung dari gaji pemain. Adams hanya punya sisa kontrak semusim dengan nilai AS$27,5 juta. Sedangkan Horford masih punya sisa kontrak tiga musim dengan nilai AS$81 juta. Kemudian secara penampilan, keduanya tidak berbeda jauh. Adams musim lalu bermain 63 pertandingan musim reguler dengan catatan rata-rata 10,9 poin, 9,3 rebound, dan 2,3 asis per gim. Sementara Horford tampil 67 pertandingan musim reguler dengan mencetak rata-rata 11,9 poin, 6,8 rebound, dan 4,0 asis per gim.

Penggemar Sixers menyalahkan manajemen karena mempertahankan Horford, dan melepaskan Jimmy Butler ke Miami Heat awal musim 2019-2020 lalu. Sebab, Horford tidak membantu Sixers di playoff, sebaliknya Butler membawa Heat sampai ke Final NBA 2020. Meski akhirnya Heat menyerah dari Lakers. 

Austin Kent dari Slam menulis bahwa alasan Thunder mau menukar Green dengan Horford karena mereka mengincar pemain muda dalam Draft NBA. Jadi sebenarnya pertukaran ini hanyalah untuk mendapatkan tiket Draft NBA saja. Horford tidak akan menjadi tokoh senior yang sentral seperti Chris Paul musim lalu.

Sebaliknya, bagi Sixers, melepaskan Horford berarti melonggarkan keuangan. Bila Sixers tetap mempertahankan Horford untuk musim 2020-2021, maka mereka harus membayar AS$27,5 juta. Sedangkan Danny Green gajinya AS$15,4 juta semusim. Green justru lebih bermanfaat bagi Sixers karena punya ketajaman tembakan jarak jauh, serta pengalaman dua kali menjadi juara NBA. Green bisa membimbing Ben Simmons dan Joel Embiid ke level permainan yang lebih tinggi. (tor)

Foto: Liberty Ballers

Populer

Lakers dan Bucks Mungkin Malah Mengecewakan di NBA 2025-2026
Potensi Yang Hansen Terlalu Besar Untuk Diabaikan
Mavericks Bertaruh Besar Pada Kebangkitan D'Angelo Russell
Rui Hachimura Bukan Prioritas Jangka Panjang Lakers
Trofi MVP Final NBA Kevin Durant Lebih Banyak, Stephen Curry Tidak Iri
Dewa United Sekali Lagi Hantam Pelita Jaya! Akan Hadapi SM di Final!
Survei ESPN, Shai Gilgeous-Alexander Bukan Favorit Pertama MVP Musim Depan
Tyreek Jewell, “Russell Westbrook” yang bermain di IBL
Amankan Keunggulan di Kuarter Keempat, Kemenangan Pertama Williams untuk Sparks
Foot Locker x Anta: The Professor Indonesia Tour Menyapa Penggemar di Jakarta