Penyidik federal dari National Transportation Safety Board (NTSB) telah merilis sebuah video dramatis. Video tersebut menunjukkan puing-puing helikopter yang ditumpangi Kobe Bryant dan putrinya, Gianna Maria-Onore Bryant. Terlihat bahwa tidak ada yang bisa selamat dari kecelakaan tersebut.

Puing-puing helikopter tersebar sepanjang 600 kaki (sekitar 182 meter) di lereng pegunungan Calabasas, California, Amerika Serikat. Sebagian besar badan helikopter tidak dapat dikenali karena terbakar.

Helikopter Sikorsky S-76 menerbangkan Kobe Bryant, putrinya, dan beberapa orang penumpang lainnya dari Orange County menuju kamp basketnya di Thousand Oaks, California, Minggu pagi waktu Amerika Serikat. Saat itu cuaca di pegunungan sedang berkabut.

"Mungkin ada di ketinggian 20 sampai 30 kali. Sebelum akhirnya menabrak lereng bukit dan meledak saat tumbukan," kata Jennifer Homedy, salah satu anggota NTSB.

Berikut hasil investigasi awal NTSB yang dilansir oleh The Philadelphia Inquirer:

- Helikopter tidak memiliki sistem peringatan
Pesawat tersebut, kata Homendy, tidak memiliki sistem peringatan medan, yang memberi tahu pilot ketika mereka terbang terlalu dekat dengan tanah. Tetapi kesimpulan tersebut masih perlu penyidikan lebih lanjut. Sebab teknologi tersebut sudah direkomendasikan NTSB sejak tahun 2004. Tidak mungkin pesawat yang terbang saat ini tidak memilikinya.

- Naik terlalu cepat sebelum kecelakaan
NTSB juga menyampaikan bahwa ada kemungkinan beberapa saat sebelum helikopter menghantam lereng bukit Calabasas, pilotnya yang bernama Ara Zobayan, menaikkan helikopter dengan cepat untuk menghindari lapisan awan. Karena tidak bisa naik cepat, maka helikopter langsung turun ke tanah dengan kecepatan tinggi.

- Zobayan punya izin khusus
Pilot Ara Zobayan memang punya pengalaman bertahun-tahun. Ia bahkan punya izin untuk melakukan perjalanan dengan kondisi cuaca yang berkabut sehari sebelumnya. Sebelum membawa rombongan Kobe Bryant, Zobayan sebelumnya terbang dengan ketinggian 1.000 kaki diatas permukaan laut, dan cuaca berkabut tebal. Ia mampu mendaratkan helikopter di Departemen Kepolisian Los Angeles.

- Waktu Penyelidikan Panjang
NTSB akan memperpanjang waktu penyelidikan kecelakaan helikopter tersebut dalam beberapa bulan ke depan. Ini untuk memastikan penyebab jatuhnya helikopter yang membawa rombongan Kobe Bryant. (tor)

Foto: inquirer.com

Populer

IBL Memastikan Bali United dan Bima Perkasa Mundur dari Liga
Erik Spoelstra Jadi Pelatih Timnas AS Hingga 2028
Penyebab Shai Gilgeous-Alexander Jarang Terlibat Pertengkaran Antar Pemain
Alex Datang Lagi, Bucks Kini Punya Tiga Antetokounmpo Bersaudara
Eksperimen Mengejutkan Mavericks, Cooper Flagg Jadi Point Guard
Debut Impresif Luka Doncic di Pramusim NBA 2025, Lakers Kalah dari Suns
Kesepakatan Caitlin Clark dengan Nike Jauh di Bawah Pemain NBA
Lakers Kalahkan Warriors untuk Kemenangan Pertama di Pramusim NBA 2025
Jason Kidd Dapat Kontrak Baru dari Mavericks
Cedera Bam Adebayo Menambah Catatan Buruk Miami Heat di Pramusim NBA 2025