Los Angeles Clippers punya potensi untuk menjadi tim bertahan yang mengerikan pada 2019-2020. Paul George, pemain anyar mereka, yakin timnya akan seperti itu. Apalagi mengingat ia punya teman setim seperti Kawhi Leonard dan Patrick Beverley.

Dengan kehadiran mereka, Clippers memiliki kemampuan untuk bergantian menjaga lawan tanpa kebingungan. Para pemain bisa dengan mudah bertukar tempat menjaga pemain besar maupun kecil.

“Dengan saya, Trez (Montrezl Harrell), Pat (Beverley), Kawhi (Leonard), Sham (Landry Shamet), Mo (Harkless), kami memiliki kesempatan melakukan sesuatu yang spesial ketika bertahan,” ujar George seperti dikutip Forbes.     

Leonard dan Beverley terkenal dengan keuletannya dalam bertahan. Leonard merupakan peraih 3 kali Defensive Player of the Year, 3 kali All-Defensive First Team, dan 2 kali All-Defensive Second Team. Sementara Beverley sempat masuk ke jajaran All-Defensive First Team dan All-Defensive Second Team masing-masing sekali.

George sendiri musim lalu menjadi kandidat Most Valuable Player (MVP) sekaligus Defensive Player of the Year (DPOY). Namun, kalah oleh Giannis Antetokounmpo (MVP) dan Rudy Gobert (DPOY).

Meski kalah, George merupakan pemain sarat prestasi. Dalam hal bertahan, ia telah mengoleksi setidaknya empat gelar. George sempat masuk ke jajaran All-Defensive First Team dan All-Defensive Second Team masing-masing dua kali.

Dengan melihat potensi itu, George pun bersemangat. Ia ingin melihat bagaimana timnya bekerja. Orang-orang biasanya tertarik untuk melihat bagaimana mereka menyerang, tetapi George justru ingin tahu seperti apa mereka bertahan.

“Sejujurnya saya berpikir untuk pertama kali, orang-orang akan tertarik untuk menonton kami saat bertahan. Bukan hanya saat menyerang.” kata George lagi.

Selain George, senter Clippers juga sangat bersemangat menyambut wajah baru tim. Montrezl Harrell, senter itu, akan berusaha menjawab semua tantangan di depan. Ia ingin bermain sebagaimana ia bermain tahun lalu. Supaya Clippers semakin kuat, baik dalam bertahan maupun menyerang. Ia tidak ingin mengubah apa pun, kecuali bermain sekeras yang ia bisa.

“Kami tidak mengubah apa pun,” kata Harrell. “Seperti cara saya bermain, sebagaimana kerasnya saya bermain di sekitar ring, saya tidak ingin mengubah apa pun.”

Clippers sendiri saat ini mencoba untuk mewujudkan itu. Kepala Pelatih Doc Rivers berusaha menyatukan pemainnya agar misinya bisa berjalan dengan baik. George, Harrell, dan kawan-kawan akan membantunya. Mereka akan menjadi salah satu kandidat juara dengan pertahanan tingkat tinggi. (put)

Foto: Los Angeles Clippers/NBA

Populer

Jonathan Kuminga Tolak Kontrak Warriors
Lakers Menyingkirkan LeBron James Secara Perlahan
Luka Doncic Kembali ke AS Pekan Depan untuk Bicarakan Perpanjangan Kontrak
Dylan Harper Membuat Posisi De'Aaron Fox Terancam
Alasan Bradley Beal Pilih Clippers Dibanding Lakers
Candaan Jeff Teague Tentang LeBron James yang Kelewatan
Kejurnas U16: Fictor Roring, Pelatih Legendaris yang Terjun ke Usia Dini
Devin Booker Bakal Jadi Point Guard Utama Suns di Musim 2025-2026
Cerita Damian Lillard "Berperang" Melawan Cedera Achilles
Tak Terkalahkan, Jepang Juara FIBA 3x3 Women's Series Jakarta Stop!