Dari Jurang Kekalahan Menuju Tangga Juara (Game 6 Final NBA 2016)

Banyak yang sudah beranggapan, Cleveland Cavaliers sudah habis di laga kelima. Lantaran mereka sudah kalah 3-1 di pertandingan keempat Final NBA 2016. Justru kini mereka bisa lolos dari jurang kekalahan menuju tangga juara. Menyusul kemenangan atas Golden State Warriors di laga keenam dengan skor 115-101. Hasil ini memaksa babak final harus ditentukan pada laga terakhir alias pertandingan ketujuh.

LeBron James tetap jadi kunci Cavaliers dengan torehan 41 poin, 11 assist, dan delapan rebound. Satu lagi, dia juga yang menjadi penyebab Stephen Curry terpaksa keluar lapangan. Aktor kemenangan Cavaliers lainnya yakni Kyrie Irving dengan mencetak 23 poin.

Warriors seperti kehilangan sentuhan di pertandingan keenam. Mereka seakan bukan juara bertahan yang telah mengumpulkan 73 kemenangan di musim reguler. Ketenangan mereka ditengah tekanan, tiba-tiba lenyap.

MVP dua kali berturut-turut, Stephen Curry justru terkena foul out di sisa 4 menit 22 detik laga. Dia terlihat sangat kesal dengan pengadil lapangan, bahkan melempar pelindung gigi ke arah penonton. Bahkan mengenai anak petinggi Cavaliers. Namun dirinya segera meminta maaf atas kejadian ini.

Kepala Pelatih Warriors, Steve Kerr pun meragukan keputusan wasit. Karena pemainnya belum pernah melakukan tindakan seperti itu sebelumnya.

"Dia (Curry) mendapat enam pelanggaran, tiga dari mereka yang benar-benar konyol," kata Kerr, seperti dikutip dari nba.com. "Sebagai MVP liga, kita sedang berbicara tentang pelanggaran sentuhan ini di NBA Finals. Saya senang ia melemparkan pelindung giginya."

"Saya tidak merasa melakukan pelanggaran baik Kyrie atau LeBron," kata Curry, menceritakan tentang pelanggaran ke 5 dan 6. "Tapi saya akan bangkit untuk pertandingan berikutnya."

Sementara itu di kubu Cavaliers. Kemenangan ini benar-benar disambut dengan gembira. James jadi bagian dari catatan sejarah yang penting. Anak Akron yang pulang untuk menang. James dan timnya bisa mengakhiri paceklik gelar Cavaliers selama 52 tahun, sekaligus gelar ketiga bagi dirinya sendiri.

"Ini LeBron yang sebenarnya," kata pelatih Cavs Tyronn Lue. "Dia dan Kyrie, mereka tulang punggung kami dan sukses mengantarkan ke game ketujuh."

Di pertandingan terakhir nanti akan dibuktikan, apakah James akan menambah gelar pribadi dan mewujudkan mimpi Cavaliers menjadi juara. Sebaliknya, Stephen Curry dan kawan-kawan mampu keluar sebagai juara dan membuktikan diri bahwa musim ini merupakan tahun keemasannya.

Foto : cdn.com