Joe Johnson Utarakan Keinginan Bertahan Bersama Rockets

| Penulis : 

Perjalanan Houston Rockets di NBA musim 2017-2018 resmi berakhir setelah dikandaskan Golden State Warriors dalam tujuh laga. Kehilangan Chris Paul yang menderita cedera hamstring pada gim kelima menjadi salah satu penyebab utama kegagalan Rockets melaju ke final sejak 1995. Selain itu, kebijakan rotasi yang dilakukan oleh Mike D’Antoni juga dipertanyakan. Ia hanya sekali tercatat memainkan 12 pemain dalam satu laga. Padahal, NBA memperbolehkan setiap tim menurunkan maksimal 13 pemain per laga. Pada gim keempat dan kelima, Rockets bahkan hanya turun dengan tujuh pemain.

Salah satu pemain cadangan yang tak mendapat kepercayaan itu adalah veteran NBA, Joe Johnson. Pemain yang akrab dengan akronim JJ ini sudah bermain selama 17 musim dan memperkuat tujuh tim yang berbeda. Rataan terbaiknya selama di NBA adalah 25,0 poin, 4,2 rebound, dan 4,4 asis per laga pada musim 2006-2007 dengan Atlanta Hawks.

Bersama Rockets, JJ total memainkan 23 laga di musim reguler dengan rataan 6,0 poin, 2,8 rebound, dan 1,7 asis, dalam 22,0 menit per laga. Angka tersebut dikurangi lagi oleh D’Antoni pada babak playoff. JJ hanya bermain di delapan laga dengan rataan bermain 6,8 menit per laga. Dengan menit yang sangat sedikit, torehannya hanya  1,5 poin, 1,3 rebound, dan 0,4 asis per laga.

Melihat data di atas, ESPN yang sempat berbincang dengan JJ seusai gim tujuh menanyakan tentang masa depannya. Menanggapi pertanyaan tersebut, JJ masih sangat percaya diri untuk bertahan di NBA. “Tentu saya masih ingin terus bermain. Pensiun sama sekali belum terlintas di pikiran saya.”

Terkait klub mana yang akan ia bela musim depan, pria berusia 36 tahun tersebut juga tak ragu untuk bertahan dengan Rockets. “Saya senang berada di sini, saya punya peluang untuk meraih cincin juara bersama Rockets. Kami jelas punya kesempatan bagus untuk menjadi juara musim depan, musim ini kita tergelincir. Saya tak cuma ingin bermain, saya juga ingin bermain sebagai pesaing gelar juara.”

JJ akan menjadi pemain bebas di jeda musim nanti. Mengingat usia yang tak lagi muda, ia besar kemungkinan hanya akan mendapatkan kontrak kecil dengan skala veteran. Bagi Rockets, JJ bisa menjadi pemain cadangan yang berguna selain Eric Gordon dan Gerald Green. Bila dipercaya lebih, JJ diyakini masih mampu berkontribusi banyak mengingat rataan poin sepanjang karirnya yang mencapai 15,2 poin per laga.

Foto: NBA

Populer

Clippers Hempaskan Nuggets Dalam Debut Playoff di Intuit Dome
D’Angelo Russell: Seharusnya Jokic Sudah Meraih Lima MVP
Thunder Kejar Defisit 29 Poin dan Ungguli Grizzlies 3-0
Evan Mobley Jadi Pemain Cavaliers Pertama yang Menang DPOY
Knicks Pulih di Detroit untuk Unggul 2-1
Peliya Jaya Menunjuk Justin Tatum Sebagai Pelatih Baru
Jimmy Butler III Diragukan Tampil di Gim 3 Warriors vs Rockets
Cedera Jimmy Butler Mempermudah Kemenangan Rockets di Gim 2
Jimmy Butler Menderita Memar Panggul di Gim 2 Melawan Rockets
Jalen Brunson adalah Clutch Player of the Year Ketiga di NBA