Nuggets Banyak Catatan Setelah Kalah dari Timberwolves

| Penulis : 

Denver Nuggets memulai lima pertandingan pramusim-nya dengan kekalahan, 116-126, dari Minnesota Timberwolves, yang kekurangan pemain, pada Sabtu (4/10) waktu Amerika Serikat. Menjelang musim reguler Timberwolves, penampilan para pemain muda ini memberikan gambaran sekilas tentang apa yang bisa diharapkan para penggemar di masa mendatang. Sebaliknya, Nuggets masih banyak catatan. 

Nuggets menurunkan Jamal Murray, Christian Braun, Cam Johnson, Aaron Gordon, dan Nikola Jokic, seperti yang diharapkan, melawan skuad Timberwolves yang tanpa Mike Conley, Anthony Edwards, dan Julius Randle. Pertahanan tripoin Nuggets dan turnover menjadi masalah utama yang dihadapi tim inti.

Jokic, Gordon, dan Murray mencetak angka secara efisien, tetapi tim kurang kompak. Jokic dan Gordon memimpin Denver dengan masing-masing 14 poin, sementara Murray menambahkan 12 poin. Johnson gagal memasukkan kedua tembakan tiga angkanya dan mencetak 2 poin dengan 1 asis dan 1 blok. 

Kepala pelatih Nuggets David Adelman tetap menggunakan unit kedua yang sama yang ia gunakan selama kamp pelatihan, yaitu Bruce Brown, Julian Strawther, Tim Hardaway Jr., Peyton Watson, dan Jonas Valanciunas. Ukuran tubuh Valanciunas sempat menyulitkan Timberwolves di awal pertandingan, dan unit kedua tersebut memulai babak kedua dengan energi yang baik karena para pemain inti sudah tidak bermain lagi.

Para pemain dan pelatih sangat memuji permainan Jones di kamp pelatihan, tetapi hanya 2 steal dan 1 rebound yang menjadi kontribusinya dalam lebih dari 10 menit bermain. Watson melanjutkan kamp pelatihan yang menggembirakan dengan mencetak 10 poin. Tim Hardaway Jr. dan Bruce Brown hanya memasukkan 1 dari 6 tembakan, sementara mantan pemain Nuggets, Bones Hyland, masuk dari bangku cadangan dan memimpin Timberwolves dengan 18 poin dari delapan percobaan tembakan. 

Masih terlalu dini untuk khawatir, tetapi beberapa kemajuan akan menggembirakan ketika Nuggets memainkan pertandingan pramusim kedua mereka melawan Raptors pada hari Senin di Vancouver.

Sebaliknya, dalam pertandingan pramusim perdana Minnesota Timberwolves, center debutan Joan Beringer dan Rocco Zikarsky tampil gemilang, menunjukkan potensi mereka di lapangan. Beringer, pemain yang sangat dinantikan dalam skuad Timberwolves, memberikan kesan yang signifikan dalam penampilan pertamanya. Kelincahan dan keterampilannya terlihat jelas saat ia bermanuver di lapangan dengan percaya diri. Kemampuan Beringer dalam mengamankan rebound dan berkontribusi secara ofensif menunjukkan kesiapannya untuk bersaing di level profesional.

Tak mau kalah, Rocco Zikarsky juga menambah energi dalam permainan. Menampilkan pertahanan yang kuat, kemampuan Zikarsky dalam memblok tembakan, dan gerakan cepatnya mampu mengganggu ritme permainan tim lawan. Keserbagunaannya di kedua sisi lapangan menunjukkan bahwa ia bisa menjadi aset berharga bagi Timberwolves dalam menyempurnakan susunan pemain mereka.

Performa Beringer dan Zikarsky di laga pembuka pramusim telah memicu antusiasme di kalangan penggemar dan analis. Dengan Timberwolves yang mengincar musim yang sukses, pengembangan center rookie mereka akan menjadi krusial. Seiring mereka terus menimba pengalaman dan beradaptasi dengan ritme NBA, prospek para talenta muda ini semakin cerah. (tor)

Foto: nba.com

Populer

Tim Inti Warriors di NBA 2025-2026 Jadi Tertua Dalam Sejarah
Upaya Seth “Merebut” No. 30 Warriors dari Stephen Curry
JJ Redick Memandang Kekalahan Lakers di Laga Perdana Pramusim
New Orleans Pelicans Ukir Sejarah di Australia
Tanpa LeBron dan Luka, Lakers Kalah Dari Suns di Laga Pramusim
Menatap Musim ke-23 di NBA, LeBron James Masih Merasa Seperti Ruki
Penjelasan Anthony Davis Soal Kenaikan Berat Badan
Cara JJ Redick Membuat Pemain Lakers Prima Demi Mengejar Juara
Josh Hart Cedera di Laga Perdana Pramusim NBA
Nuggets Banyak Catatan Setelah Kalah dari Timberwolves