Steve Kerr Merasa Beruntung Menjadi Pelatih Stephen Curry

| Penulis : 

Steve Kerr menatap musim ke-12 dengan Golden State Warriors. Termasuk menghabiskan lebih dari satu dekade menjadi pelatih Stephen Curry. Kerr merasa beruntung bisa bekerja sama dengan sosok Curry hingga berhasil membangun dinasti Warriors.

“Jika saya tidak punya Steph (Curry), saya hanya akan seperti kebanyakan pelatih NBA lainnya, bertahan beberapa tahun, lalu pindah ke tempat lain,” ungkap Kerr dalam Glue Guys Podcast.

“Saya sangat beruntun bisa bermitra dengan Steph. Dia memberikan stabilitas dan kontinuitas dalam organisasi yang memudahkan pekerjaan semua orang,” kata mantan pemain Chicago Bulls era 1990-an itu.

Kerr datang sebagai pelatih Warriors pada 2014 dengan menggantikan posisi Mark Jackson. Itu merupakan pengalaman pertama Kerr sebagai pelatih setelah pensiun sebagai pemain pada 2003 dari San Antonio Spurs.

Warrior hanyalah tim semenjana pada masa tersebut. Sebelum era Curry dimulai, Warriors hanya lolos playoff satu kali pada 1995-2012. Sementara itu, Warriors mendapatkan Curry sebagai No. 7 NBA Draft 2009.

Itu pun tidak langsung mengubah Warriors. Curry memang menjadi runner up Rookie of the Year 2010. Ia kalah dari Tyreke Evans. Curry baru menunjukan performanya di tahun keempatnya.

Kemudian Kerr datang. Tahun pertama yang sukses. Warriors berhasil menjadi juara NBA 2014. Pada musim yang sama, Curry meraih All-Star pertamanya dan masuk enam besar MVP NBA. Berlanjut dengan Final NBA beruntun lima kali beruntun. Warriors menjadi juara NBA empat kali dalam delapan musim.

Pencapaian itu membuat Kerr menjadi salah satu pelatih tersukses di NBA. Termasuk meraih penghargaan Coach of the Year 2016. Kerr telah mencapai 567 kemenangan dalam 875 gim bersama Warriors selama 11 tahun.

Tidak hanya di NBA. Bersama Curry pula, Kerr memimpin Timnas Amerika Serikat memenangkan Olimpiade Paris 2024. Kerr meneruskan suksesi Gregg Popovich. AS mempertahankan emas Olimpiade lima kali beruntun.

“Pertama-tama, saya menyebutnya satu-satunya Stephen Curry. Itulah hal pertama yang terlintas di pikiran ketika melihatnya beraksi. Di tim yang berisi beberapa pemain terhebat sepanjang masa, mereka semua tunduk kepadanya,” kata Kerr mengenang Olimpiade Paris 2024.

NBA 2025-2026 akan menjadi penghujung kontrak dua tahun Kerr dengan Warriors. Belum ada kejelasan apakah kontrak itu diperbaharui atau tidak. Sedangkan Curry berada di Bay Area hingga 2026-2027. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Tampil Apik di Summer League, Lakers Buka Peluang Bronny James
Hal yang Menghalangi LeBron James Kembali ke Cavaliers
Josh Giddey Tolak Kesepakatan Jangka Panjang dengan Bulls
Mohamed Dabone, Pemain Barcelona Berjuluk "Wemby Antetokounmpo" Curi Perhatian
Tyrese Haliburton Kecewa Myles Turner Tinggalkan Pacers
Transformasi Giannis Membuat Kevin Garnett Terkesan
Aleksander Sekulic: Puncak Performa Luka Doncic Bukan di EuroBasket 2025
Sam Hauser Dikaitkan dengan Lakers
NBA Merestui Penjualan Boston Celtics kepada Bill Chisholm
Michael Jordan Pernah Takut Pada Larry Bird