Fred VanVleet membantu Houston Rockets musim ini saat mereka kalah tipis dari Golden State Warriors di putaran pertama Wilayah Barat. Meskipun bantuan VanVleet sangat besar, Rockets masih ragu tentang kontraknya. Akhirnya, Rockets dan Fred VanVleet memutuskan untuk menunda batas waktu opsi tim dalam kontraknya hingga akhir bulan Juni 2025.
Sudah diketahui umum bahwa Houston Rockets memiliki opsi tim senilai AS$44,9 juta untuk Fred VanVleet untuk musim 2025-2026. Ini telah menjadi topik pembicaraan di mana-mana di Rockets bahwa tidak seorang pun benar-benar tahu bagaimana cerita ini pada akhirnya akan terungkap. Dan, tampaknya VanVleet atau Rockets juga tidak tahu.
Diumumkan hari ini, Rabu (7/5) waktu Amerika Serikat, bahwa kedua belah pihak sepakat untuk memperpanjang batas waktu pengambilan keputusan hingga 29 Juni. Hal ini memberi kedua belah pihak waktu tambahan untuk mempertimbangkan pelaksanaan opsi tersebut dibandingkan menyelesaikan kesepakatan jangka panjang.
Pemain 31 tahun tersebut telah tampil dua musim terakhir di Houston setelah tujuh musim di Toronto, di mana ia merebut gelar NBA pada 2018-19 dan masuk tim All-Star pada 2021-2022.
VanVleet mencatat rata-rata 14,1 poin, 5,6 asis, 3,7 rebound, dan 1,6 steal dalam 60 pertandingan (semuanya sebagai starter) untuk Rockets musim ini. Ia berada di posisi ketiga dalam tim dengan 159 tembakan tripoin saat Houston mengakhiri paceklik playoff selama empat tahun.
Tidak direkrut (undrafted) pada tahun 2016 dari Wichita State, VanVleet memiliki rata-rata 14,9 poin, 5,7 asis, 3,4 rebound, dan 1,4 steal dalam 550 pertandingan karier (401 sebagai starter). (tor)
Foto: Darren Yamashita - Imagn Images