Kaitlyn Chen, Pemain Keturunan Taiwan Pertama di WNBA

| Penulis : 

Golden State Valkyries akan menjalani musim pertamanya di WNBA. Pasalnya, Valkyries adalah tim ekspansi pertama WNBA sejak Dallas Wings pada tahun 2016. Namun topik menarik lain bukan hanya itu, Valkyries merekrut Kaitlyn Chen, yang akan menjadi pemain keturunan Taiwan pertama di WNBA. 

Kaitlyn Chen dipilih oleh Golden State Valkyries dalam putaran ketiga WNBA Draft pada tanggal 14 April, menjadikannya pemain keempat dari Princeton dan pemain kesembilan dari Ivy League yang direkrut oleh liga. 

Sebelumnya, Chen menjadi pemain basket putri pertama yang pindah ke Princeton dan memenangkan kejuaraan nasional. Di Princeton, Chen tiga kali menjadi Pemain Terbaik Turnamen Ivy League dan mengambil jurusan antropologi. Ia memanfaatkan tahun terakhirnya di NCAA untuk bermain di University of Connecticut sebagai pemain transfer pascasarjana (11,9 poin, 3 rebound, 3,8 asis). 

"Saya pikir menjadi bagian dari itu adalah hal yang sangat istimewa, terutama karena begitu banyak orang telah mencurahkan begitu banyak hal untuk mewujudkannya. Dan menjadi pemain pertama yang direkrut dalam tim ini adalah hal yang sangat istimewa," kata Chen dalam konferensi pers perkenalan April.

Di UConn, Chen memulai sebagian besar musim untuk Huskies bersama bintang basket wanita Paige Bueckers dan Azzi Fudd. Sekarang, Chen akan mengikuti kamp pelatihan pramusim yang intensif, di mana penampilannya akan  menentukan apakah ia layak mendapat tempat dalam daftar pemain Valkyrie. 

"Mendapatkan dukungan sebanyak ini saat memasuki liga yang sulit ini sangat berarti," kata Chen.

Chen juga merupakan orang Taiwan-Amerika pertama yang direkrut menjadi anggota WNBA. Chen lahir dan dibesarkan di San Marino, California, dari pasangan imigran Taiwan-Amerika. Dia menekuni empat cabang olahraga saat masih kecil.

"Saya rasa sangat istimewa bisa berada di posisi ini," katanya. "Saya merasa saat tumbuh dewasa, belum banyak atlet Asia Amerika yang bermain di level tertinggi dan bisa menjadi panutan bagi orang Asia Amerika yang lebih muda dan orang Asia pada umumnya benar-benar istimewa." (tor)

Foto: Pamela Smith - AP Photo

Populer

Nico Harrison Terkejut Dengan Dampak Perdagangan Luka Doncic
Anthony Edwards Ambil Alih Gim di 5 Menit Terakhir, Timberwolves Berjaya!
Luka Doncic Tidak Bermain Maksimal Karena Sakit Perut
Jimmy Butler III Diragukan Tampil di Gim 3 Warriors vs Rockets
Tidak Jadi DPOY Tahun Ini, Draymond Green Masih Dapat Hustle Award 2025
Grizzlies Tak Berdaya Tanpa Ja Morant
Tidak Ada Ja Morant Saat Laga Hidup-Mati Grizzlies di Gim 4
Bucks Menjaga Asa Setelah Menangi Gim 3
Kaitlyn Chen, Pemain Keturunan Taiwan Pertama di WNBA
Magic Pangkas Keunggulan Celtics