Thunder Mencapai 60 Kemenangan Lagi Setelah 12 Tahun

| Penulis : 

Oklahoma City Thunder menjadi tim pertama pada musim ini yang meraih 60 kemenangan. Bahkan lebih cepat dari kompetitor Wilayah Timur, Cleveland Cavaliers (58-14). Thunder memastikan kemenangan ke-60 setelah menghajar Sacramento Kings 121-105 di Golden 1 Center.

Ini menjadi pertama kalinya setelah 12 musim Thunder mencapai 60 kemenangan. Mereka memastikan diri sebagai unggulan pertama dan keuntungan laga kandang di playoff. Thunder pernah mencapai 60-22 pada 2012-2013 dan saat itu mereka kalah 4-1 oleh Heat di Final NBA 2013.

Dalam sejarah waralaba, Thunder empat kali meraih setidaknya 60 kemenangan semusim. Rekor terbaik saat masih bernama Seattle Supersonics (64-18) pada 1995-1996. Kemudian pada 1993-1994 dengan 63-19 serta 1997-1998 dengan 61-21.

Saat melawan Kings hari ini, Thunder membuka jarak di akhir kuarter pertama. Tim asuhan Mark Daigneault itu melaju hingga margin tertinggi 23 poin. Kings berupaya memangkas jarak dengan membukukan 39 poin di kuarter ketiga. Tapi mereka tapi tidak pernah lebih mencapai margin lima poin.

Thunder konsisten mencetak setidaknya 31 poin setiap kuarter. Kecuali kuarter ketiga dengan 25 poin. Mereka menutup momentum lawan dan memastikan diri menyapu bersih Kings 3-0 pada musim ini.

Keunggulan Thunder datang dari 52 persen tembakan. Mereka membukukan 43 tembakan dari 82 percobaan. Kings sebenarnya memberi perlawanan melalui 23/48 tripoin. Tapi Field goals mereka lebih rendah dengan 37/91 tembakan. Di sisi lain, Thunder menutup pergerakan Kings dengan merebut 52 rebound.

Shai Gilgeous-Alexander memimpin dengan 32 poin, 8 rebound, dan 5 asis. SGA mencetak 10 tembakan dari 23 percobaan (FG 43 persen) selama 33 menit. Ia hanya meleset 9 dari 10 tembakan gratis.

Chet Holmgren meraih dobel-dobel 18 poin dan 10 rebound. Luguentz Dort 13 poin. Kenrich Williams 11 poin dan 6 asis. Dari bangku cadangan Isaiah Joe 14 poin dan Alex Caruso 15 poin. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Azzi Fudd Jadi Salah Satu Pemicu Perpisahan Stephen Curry dan Under Armour
Hornets Tidak Menginginkan Chris Paul Lagi
Empat Tim Bersaing di Las Vegas untuk Gelar NBA Cup 2025
Cedera Dereck Lively II Membuat Rencana Mavericks Amburadul
Jordan Poole Angkat Pelicas dari Keterpurukan
Spurs Singkirkan Lakers Untuk Melaju ke Semifinal NBA Cup 2025
Stephon Castle Banjir Pujian Usai Singkirkan Lakers dari NBA Cup 2025
Detroit Pistons Membangkitkan Rekor Lama NBA Saat Menang Lawan Hawks
Clippers Tuai Kecaman Penggemar Setelah Kalah Dari Rockets
Kisah Sedih Jason Collins Yang Tinggal Menghitung Hari