FIBA mengumumkan sembilan nama yang masuk dalam Hall of Fame angkatan 2025. Ada delapan mantan pemain dan satu pelatih dalam daftar tersebut. Termasuk Pau Gasol dan pelatih Mike Krzyzewski atau disapa Coach K.
Selain dua nama itu, ada tujuh nama lain yang memiliki jasa besar terhadap bola basket di seluruh dunia. Mereka adalah Alphonse Bile (Pantai Gading), Andrew Bogut (Australia), Leonor Borrell (Kuba), Fadi El Khatib (Lebanon), Ticha Penicheiro (Portugal), Ratko Radovanovic (Serbia), serta Dawn Staley (AS).
Pau Gasol merupakan legenda hidup Spanyol. Ia pernah bermain untuk Barcelona, Grizzlies, Lakers, Bulls, Spurs, dan Bucks. Gasol membawa Spanyol memenangkan Piala Dunia FIBA 2006 dan menjadi MVP di turnamen itu.
Gasol bermain dalam lima Olimpiade dan menjadi pembawa bendera (flag bearer) Spanyol di Olimpiade London 2012. Gasol meraih dua perak dan satu perunggu Olimpiade. Plus dua juara NBA bersama Lakers dan tiga gelar Liga ACB.
Dawn Staley adalah legenda putri AS. Ia aktif sebagai pemain pada 1994-2006. Kini Staley merupakan pelatih tim putri University of South Carolina di NCAA Divisi I. Saat menjadi pemain, Staley meraih tiga emas Olimpiade dan dua kali juara dunia.
Sedangkan Coack K dikenal sebagai pelatih yang membawa Redeem Team yang beranggotakan Kobe Bryant hingga LeBron James yang memenangkan Olimpiade Beijing 2008. Coach K memimpin AS hingga 2016. Coach K undur diri sebagai pelatih Duke University pada 2022.
Setiap anggota FIBA Hall of Fame angkatan 2025 itu akan berkumpul dalam pelantikan yang berlangsung pada 17 Mei mendatang. Tepatnya bersamaan dengan agenda Kongres Pertengahan Tahun FIBA di Bahrain.
FIBA Hall of Fame sendiri telah diadakan sejak 2007. Selama 18 tahun ini sudah ada 192 nama, termasuk angkatan 2025, dari 45 negara dalam lima benua yang menjadi anggota. Mereka merupakan nama-nama yang berperan dalam mengembangkan dan membesarkan bola basket. (rag)
Foto: Getty Images