Westbrook dan Jokic Saling Memuji Sebagai Lawan & Kawan

| Penulis : 

Denver Nuggets memiliki dua MVP. Nikola Jokic dan Russell Westbrook bermain setim pada musim mendatang. Keduanya melontarkan pujian satu sama lain. Mereka antusias bekerja sama untuk membawa Nuggets kembali berjaya.

“Suatu kehormatan bermain bersamanya (Jokic). Dia melakukan banyak hal berbeda. Saya senang setim dengannya. Bukan lagi sebagai lawan. Saya dapat melihat kehebatannya dari dekat dan melakukan hal-hal yang dapat dilakukannya,” kata Westbrook dalam sesi jumpa media pada Kamis (26/9) itu.

Nuggets menjadi tim keenam Westbrook di NBA sejak musim ruki pada 2008. Westbrook menandatangani kontrak dua tahun dengan Nuggets pada Juli lalu setelah meninggalkan Los Angeles Clippers.

Dengan bergabung dengan Nuggets, Westbrook berpeluang meraih cincin pertamanya. Sebagai pemain, Westbrook memiliki capaian individu yang baik. MVP NBA 2017, sembilan All-Star, dua kali top skor liga dan asis. Tapi ia tak kunjung merengkuh trofi juara.

Bergabungnya Westbrook setidaknya bisa membuat beban kerja Jokic lebih berkurang di lini serang. Musim lalu Nuggets tersingkir oleh Minnesota Timberwolves di semifinal dalam tujuh gim. Hasil yang menyakitkan mengingat mereka merupakan juara NBA 2023.

Sementara itu, Jokic juga memberikan kesan-kesannya kepada Westbrook. Jokic mengakui memang tidak memiliki hubungan yang baik dengan Westbrook di lapangan. Westbrook dalam tiga musim terakhir berada di Los Angeles memiliki persaingan panas dengan Nuggets.

“Kami saling bertengkar dan adu argumen. Namun, saya tahu seperti apa dia di luar lapangan. Russell merupakan rekan setim yang hebat, pekerja keras, pemimpin, orang yang ingin Anda dengarkan, orang yang ingin Anda ikuti di tempat latihan. Menurut saya dia pemain hebat untuk kami,” kata pemain asal Serbia tersebut.

Musim ini Jokic dan Westbrook akan bekerja sama menghadapi ganasnya Wilayah Barat. Musim lalu tiga peringkat teratas hanya selisih tipis. Thunder dan Nuggets sama-sama 57-25. Diikuti oleh Timberwolves 56-26. Justu Mavericks (50-32), unggulan keenam, yang ke Final NBA 2024. (rag)

Foto: NBA

Populer

Motivasi Austin Reaves Hingga Bisa Mencetak 51 Poin Untuk Lakers
100 Poin dan 15 Blok Dalam 3 Gim, Wemby Semakin Menjadi-jadi
51 Poin Austin Reaves Jaga Tren Apik Lakers atas Kings!
Davis-Flagg Solid, Mavericks Amankan Kemenangan Perdana Musim Ini!
Komentar Pedas Enes Kanter Setelah Kasus Perjudian di NBA Viral Lagi
Nama Gregg Popovich Menetap di Markas Spurs Dengan 1390 Kemenangan
Timberwolves Menjaga Kemenangan Meski Anthony Edwards Menepi
Luka Doncic Meledak Lagi, Tuntaskan Misi Balas Dendam Atas Timberwolves
Tyronn Lue Bicara Tentang Kasus Judi yang Menimpa Chauncey Billups
Giannis Antetokounmpo Cetak Sejarah Baru di NBA