Kevin Durant mengakhiri Olimpiade Paris dengan luar biasa, menjadi satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan empat medali emas dalam bola basket putra. Setelah kembali dari cedera untuk memimpin Tim AS, penampilan Durant telah memicu harapan tinggi bagi Phoenix Suns di musim NBA mendatang.
Durant bergabung dengan Warriors pada tahun 2016 dan segera memberikan dampak, memimpin tim tersebut meraih dua gelar juara berturut-turut pada tahun 2017 dan 2018. Namun, setelah musim 2018, Durant meninggalkan Golden State dan menandatangani kontrak dengan Brooklyn Nets. Ia hengkang setelah Final NBA 2019 yang sulit, di mana ia mengalami cedera tendon Achilles saat bermain melawan Toronto Raptors.
Di tengah kesuksesan ini, masa lalu Durant bersama Golden State Warriors kembali menjadi sorotan. Pembicaraan tersebut kembali muncul setelah ibunya, Wanda Durant, muncul dalam episode terbaru "Raising Fame" di TV One. Wanda dengan berani menyatakan bahwa jika putranya tetap bersama tim Warriors, mereka bisa mendominasi liga selama bertahun-tahun.
"(Mungkin) Kami pasti sudah punya 20 cincin sekarang. Dan, itu sekitar 10 tahun yang lalu. Sedingin itulah cincin juara," kata Wanda.
Kevin Durant dan Stephen Curry telah bermain bersama selama tiga musim bersama Golden State Warriors. Sementara Durant akhirnya pindah ke tim lain, Curry tetap menjadi pemain Warriors sepanjang kariernya. Baru-baru ini, sebuah statistik menarik tentang kedua legenda ini terungkap.
Curry dan Durant tidak pernah kalah dalam pertandingan eliminasi saat bermain bersama. Rekor yang mengesankan ini termasuk 3-0 bersama Warriors, dan 4-0 di FIBA Basketball World Cup ââ2010. Penampilan sempurna mereka lainnya, 3-0, terjadi di Olimpiade Paris 2024. Durant dan Curry terus tampil maksimal dan menampilkan permainan terbaik mereka saat taruhannya mencapai titik tertinggi. Pemahaman kedua pemain ini jelas sangat penting bagi kemenangan medali emas ke-17 untuk Amerika Serikat. (*)
Foto: NBC