Jadi Musuh di Boston, Kyrie Irving: Itu Memang Salah Saya Sendiri

| Penulis : 

Kyrie Irving kembali ke Boston lagi. Dallas Mavericks melanjutkan Gim 5 Final NBA 2024 melawan Boston Celtics besok. Seperti momen sebelumnya selama lima tahun terakhir, penggemar Celtics selalu memberi “perlakuan khusus” untuk Irving.

Setelah sesi latihan pada Minggu (16/6) waktu setempat, Irving buka suara soal hal tersebut. Irving tidak masalah dengan apapun yang terjadi di luar lapangan. Ia tetap berusaha membawa timnya meraih kemenangan.

“Memang seperti itulah adanya. Mereka bersorak ‘Kyrie Payah’, mereka merasa memiliki tekanan psikologis dan itu wajar. Jika saya tidak menembak atau melakukan kesalahan, itu akan membuat keadaan semakin buruk,” kata Irving dilansir melalui ESPN.

“Saya pikir untuk menyingkirkan keraguan pada diri sendiri dengan memastikan saya memimpin tim dengan baik dan menjadikan ini sebagai pengalaman. Dan juga mengatakan kepada mereka tentang apa yang saya rasakan,” lanjutnya.

All-Star delapan kali itu juga tidak heran dirinya menjadi musuh bersama (public enemy) di Boston. Pasalnya Celtics merupakan tim besar dengan sejarah yang panjang. Setiap pemain Celtics diharapkan bisa memberikan yang terbaik untuk tim.

Sayangnya, Irving gagal melakukannya. Ia memperkuat Celtics pada 2017-2019. Irving tidak bisa mengantar Celtics meraih gelar, yang terakhid dicapai Celtics pada tahun 2008. Irving malah pergi ke Brooklyn Nets dan kini menjadi pemain Mavericks.

“Saya pikir awalnya saya akan menjadi pemain hebat di sini, memenangkan gelar, dan memimpin tim tanpa pamrih. Mereka mengharapkan Anda untuk memberikan segalanya dan memiliki kebanggan untuk Celtics. Jika tidak, makan Anda akan tersingkir. Itulah yang terjadi pada saya,” kata Irving sembari tertawa.

Setelah beberapa kali tersulut emosi, Irving mengakui bahwa ia kini lebih dewasa menghadapi situasi.Terutama saat penggemar Celtics melakukan provokasi.

“Saya baik-baik saja. Ini semua memang berawal dari kesalahan yang saya lakukan. Pada akhirnya mereka tidak memberi saya sambutan hangat,” kata juara NBA 2016 bersama Cleveland Cavaliers itu.

Mavericks memenangkan Gim 4 dengan skor 122-84. Hasil itu mengakhiri 13 kekalahan beruntun Irving dari Celtics sejak 2021. Celtics masih memimpin 3-1. Mereka hanya butuh satu kemenangan untuk menjadi juara NBA 2021. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Yunani Raih Tiket Semifinal FIBA EuroBasket 2025 Setelah Tundukkan Lithuania
Sepatu Kobe Bryant Paling Banyak Dipakai Pemain NBA
Setelah Menolak Knicks, Ben Simmons Kini Ditinggal Agen
Victor Wembanyama Latihan Khusus dengan Hakeem Olajuwon
Nuggets dan Serbia Sekarang Tahu Kelemahan Nikola Jokic
Hawks Menunggu Waktu yang Tepat untuk Mengikat Trae Young
Ewing Athletics (Akhirnya) Kenalkan Seri Baru sejak 2012
Tim Jerman Akui Tak Bisa Hentikan Luka Doncic Cetak Poin
AJ4 "First Class", Hanya Bisa Dilihat, Tanpa Bisa Memiliki
Pada 10 Juli Mendatang, Tiket FIBA World Cup 2023 Mulai Harga Rp100 Ribu