Miami Heat menggagalkan upaya Chicago Bulls untuk meraih kemenangan back to back. Heat berhasil membalas kekalahan sebelumnya. Heat berganti menekuk Bulls 118-100 di United Center, Chicago.
Tidak seperti gim sebelumnya saat Bulls bangkit dari ketertinggalan 21 poin. Kini Bulls tak berkutik. Perlawanan Bulls sudah berakhir di awal kuarter ketiga tanpa pernah dalam posisi unggul. Heat melenggang mulus hingga akhir gim dan mencapai keunggulan terbesar 24 poin.
Jimmy Butler bahkan tidak tampil di kuarter keempat. Secara keseluruhan Butler bermain selama 29 menit. Ia mencetak 16 poin, 6 asis, dan 3 rebound. Butler hanya memasukkan 4 tembakan (11 percobaan) dan meraih 8/9 tembakan gratis.
“Saya menyukainya. Membiarkan rekan-rekan saya yang lain menjadi hebat. Mereka bisa mendapatkan menit bermainnya dan saya akan duduk santai dan menikmati pertunjukan,” tutur Butler setelah melawan mantan timnya tersebut.
Bam Adebayo memimpin dengan dobel-dobel 23 poin, 11 rebound, serta 6 asis. Duncan Robinson menyusul dengan 22 poin dari 6 tripoin dari 7 tembakan yang tepat sasaran. Jaime Jaquez memulai gim dari bangku cadangan dengan menorehkan 19 poin. Kevin Loe mencetak 11 poin dan 8 rebound. Lalu Josh Robinson dengan 10 poin dan 4 rebound.
Heat menyarangkan 42 tembakan (84 percobaan) dengan akurasi 50 persen. Mereka mendapatkan total 17 tripoin. Ini menjadi tripoin tertinggi mereka musim ini meski tidak diperkuat oleh Tyler Herro yang sudah absen 6 gim karena cedera pergelangan kaki.
“Terkadang Anda memiliki peluang untuk menjadi lebih baik setelah kekalahan berat. Kami semua kecewa dengan hasil kuarter keempat gim sebelumnya. Kami merasa mendominasi pertandingan tapi akhirnya kalah. Itu membuat kami merasa gagal,” ungkap Erik Spoelstra.
Bulls mencetak dobel digit melalui para starternya. Coby White menjadi yang tertinggi dengan 20 poin dan 5 rebound. Nikola Vucevic dengan 18 poin dan 8 rebound. Disusul DeMar DeRozan 15 poin serta Alex Caruso dan Zach LaVine masing-masing 13 poin. (rag)
Foto: Kamil Krzaczynski/USA Today Sports