Barack Obama Bergabung dengan NBA Afrika

| Penulis : 

Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama resmi bergabung dengan NBA Afrika sebagai startegic partner. Obama yang dikenal dekat dengan komunitas NBA, kini membantu pengembangan liga di benua Afrika. Obama sekarang punya saham minoritas di NBA.

Seperti dilansir nba.com, Barack Obama akan bertanggungjawab untuk memajukan aspek tanggung jawab sosial di seluruh Afrika. Memastikan program NBA Afrika berjalan, sembari mendukung kesetaraan dan keadilan sosial, serta pengembangan ekonomi di benua tersebut. Obama juga punya saham minoritas dalam NBA Afrika. Sementara itu, presiden Amerika Serikat ke-44 itu juga punya Obama Foundation yang merupakan program pengembangan pemuda di Afrika.

"Kami merasa terhormat bahwa Presiden Obama telah menjadi mitra di NBA Afrika dan akan mendukung upaya kami untuk mengembangkan permainan bola basket di benua itu," kata Komisaris NBA Adam Silver. "Selain kecintaannya pada bola basket, Presiden Obama memiliki keyakinan kuat pada potensi Afrika. NBA Afrika akan sangat diuntungkan dengan kehadirannya."

NBA Afrika sudah memutar Basketball Africa League (BAL) pada bulan Mei lalu. Menampilkan 12 tim klub papan atas dari 12 negara Afrika. NBA Afrika juga menjalankan program lain seperti Jr. NBA, Basketball Without Borders (BWB) Africa, dan NBA Academy Afrika. Selain itu, NBA Afrika telah meluncurkan beberapa program untuk mendukung keadilan sosial, mengurangi kekerasan, mendukung pendidikan anak perempuan, dan meningkatkan mata pencaharian pemuda dan keluarga Afrika.

"NBA selalu menjadi duta besar bagi Amerika Serikat. Saya percaya bahwa NBA Afrika dapat membuat perbedaan bagi banyak anak muda Afrika. Saya terkesan dengan komitmen liga untuk Afrika, termasuk yang ditunjukkan oleh begitu banyak pemain Afrika yang ingin memberi kembali kepada negara dan komunitas mereka sendiri. Itulah mengapa saya bangga bergabung dengan tim di NBA Afrika dan menantikan kemitraan yang bermanfaat bagi kaum muda di banyak negara," kata Obama.

NBA sudah membuuka kantor perwakilan di Johannesburg, Afrika Selatan pada tahun 2010. Sejak itu, upaya liga untuk pengembangan basket sudah berjalan. Mulai NBA Africa Games, yang kemudian dikembangkan menjadi liga (BAL). Musim BAL perdana disiarkan di 215 negara dan wilayah dalam 15 bahasa. Tim Zamalek dari Mesir menjadi juara di musim perdana. (tor)

Foto: Showbiz Cheat Sheet

Populer

Cepat atau Lambat, NBA Bakal Punya Pemain Bergaji 1 Juta Dolar AS Per Laga
Donte DiVincenzo Jadi Warga Negara Italia, Siap Tampil di EuroBasket 2025
Victor Wembanyama Sembuh dari Pembekuan Darah
Mavericks Menarik Cooper Flagg dari NBA Summer League
Perlu Kebijakan Khusus Menggelar Final IBL di Arena dengan Kapasitas Besar
Udonis Haslem Sarankan LeBron James Kembali ke Miami
Mandek di Paruh Kedua, Indonesia Menyerah atas Selandia Baru
Tekad Pelita Jaya Raih Back to Back Juara
Final IBL 2025 Pelita Jaya vs Dewa United! Bentrok Tim dari Era yang Berbeda
Siap Mencetak Sejarah, Bentrok Dewa United vs Rans di Semifinal